Saturday 29 September 2007

belum fasih bilang GUE

...sejak kecil gw memang seorang pengayal ulung..,tapi bukan pematung..,saat kecil yg indah.mandi di sungai yng masih bebas pencemaran itu saat pulang sekolah.berburu jangkrik disawah saat menjelang musim hujan tiba.dan ikut memanen padi di sawah saat bokap masih punya sawah dulu. heh ..gw menghela nafas dalam..dalam..dan hampir tak bisa di kembalikan normal seperti sedia kala..melihat kampung ini ...memang blom banyak berubah ,namun gaya hidup orang orangnya yng mulai berubah.jalan setapak pinggir ladang yng menghubungkan rumah gw ke mbok srinah penjual nasi *(sompel) itu juga masih seperti dulu nggak berubah lebar dan kelokannya.sayangya sepeda kumbang milik abah yng dulu sering ku pakai track trackan ala rossi melewati setapak ala qatar ini udah di jual (emang pas jaman krisis moneter) orang kecil seperti emak dan abah ini sangat merasakan dampaknya.laku berapa sih speda kumbang ala umar bahri itu dijual? akhir akhir ini gw nanya ama yng membeli kontan sepeda abah itu dia seorang majikan kambing terkemuka di kampung gw,..katanya di beli 75 ribu perak..ck ck ck .gw ingat uang itu untuk bayar spp sekolah gw..hik hiks..
gw jadi mersa bersalah..dan setiap begitu ..gw pengen kembali ke titik nol dari awal lagi..menjalani masa itu dengan seharusnya.
sekarang gw udah seperti ini ...gw udah kenal bahasa HTML ..walau masih copypaste blom bisa bikin sendiri..gw kenalan ama blog..ternyata dunia itu luas...dan anak katrok itu udah bisa bilang gw walau masih kagok .
katanya biar "gaul" aku harus di seimbangkan menjadi "gue".siapa yng bikin aturan ini..ya maybe ciiiee maybe.., ini etika gaul itu...tapi wis..embohlah!..
dimana mana di spanduk , selebaran,kaos, tv ,radio ...aku menjadi gue...
apalgi penyiar penyiar radio ..ih...nggk berani speak up klo bleum bilang gue..
kadang tertwa sendiri dalam hati..."gue" itu bukannhya bahasa betawi ya ?..tapi sebegitu dahsyatnya mewabah sampai ke pelosok kampung seperti tulungagung ini.
setiap daerah khan pya bahsa untuk panggilan sendiri sendiri ya..tapi mengapa gue jadi sebegitu hebohnya?..
gue sebenarnya tingkatan derajatnya sama seperti bahasa bahasa lain di daerah nusantara, tapi gue menjdi metropolitan saat menjdi bahsa pakem sinetron dan film layar lebar berbendera gaul.nah itu dia !
sehingga kadang bila bilang gue di kampung-kampung jawa timur menjadi lucu . bukan karena apa seh..tapi karena logat aja yang kagok !
sementara diluar sana "Gue" menjadi perdebatan dan perbincanga banyak pendengar radio yng segment daerah dan segment metro!.Aku.saya.ato gue neh..ciie..tetep bilang gue tapi dengan kecepat penuhuuuiess..hingga telinga orang biasa nggak bisa mengejanya.akibatnya pendengar bingung...tadi announcernya bilang apa..hue..ato koe..ato hai..hahahahahah...kcian deh..
hah..lagi lagi menelan nafas panjang dan berat ....
inilah aku..seorang CUTROCKERS artinya potongan rockers bahasa ndeso ..yang msih bertahan di dunia broadcast..dengna menyeimbangkan idealisme dan fleksibelitas berbasis kerakyatan..gila inikah tema opspek ku tahun ini.!

0 comments:

 
Template designed using TrixTG